Crop Circle di Kalimantan Lebih Dahsyat Dari Sleman dan Bantul
Lingkaran tanaman (dari bahasa Inggris:Crop circles) adalah suatu pola teratur yang terbentuk secara misterius di area ladang tanaman, seringkali hanya dalam waktu semalam. Fenomena ini pertama kali ditemukan di Inggris pada akhir 1970, dengan bentuk pola-pola lingkaran sederhana. Pada masa-masa setelahnya, pola-pola tersebut kini cenderung bertambah rumit dan tidak terbatas hanya pada hanya bentuk lingkaran. Namun karena mengacu pada asal-usulnya, maka istilah lingkaran tanaman ini masih dipertahankan.
Mereka yang mempelajari fenomena lingkaran tanaman ini sering disebut juga dengan istilah "cerealogis", dan ilmu yang mempelajari fenomena ini disebut dengan cereolog. Para Cerealogis kemudian mengembangkan istilah baru untuk fenomena ini, yaitu agriglif. Fenomena "lingkaran tanaman" seringkali dikait-kaitkan dengan isu Benda Terbang Aneh atau UFO, atau makhluk luar angkasa.
Namun sekarang lagi pada heboh dengan Crop Circle di Sleman. Padahal di belahan bumi Kalimantan telah terjadi sesuatu yang lebih heboh dari itu. Gila.
Mereka yang mempelajari fenomena lingkaran tanaman ini sering disebut juga dengan istilah "cerealogis", dan ilmu yang mempelajari fenomena ini disebut dengan cereolog. Para Cerealogis kemudian mengembangkan istilah baru untuk fenomena ini, yaitu agriglif. Fenomena "lingkaran tanaman" seringkali dikait-kaitkan dengan isu Benda Terbang Aneh atau UFO, atau makhluk luar angkasa.
Namun sekarang lagi pada heboh dengan Crop Circle di Sleman. Padahal di belahan bumi Kalimantan telah terjadi sesuatu yang lebih heboh dari itu. Gila.
Follow @BlogAB
Posted by Unknown
on 18.10. Filed under
Lucu,
Nasional
.
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0.
Feel free to leave a response