Cara Mengatasi Android Lemot
Memiliki handphone berbasis android merupakan trend masa kini. Android memberikan banyak jaminan aplikasi dan juga hal yang dapat membuat anda terhibur serta tidak ketinggalan jaman dan kudet. Banyak sekali fitur yang ditawarkan, mulai dari sosial media, games dan juga hal yang bisa membantu anda dalam kehidupan sehari-hari.
Namun tidak semua android bisa digunakan secara lancar - lancar saja tanpa halangan. Ada juga android yang dikatakan lemot atau selalu bermasalah dan juga memiliki banyak kendala dalam pengguanaanya.
Apakah anda harus mengganti android yang lemot itu? tidak perlu. Anda hanya perlu mengikuti cara mengatasi android lemot anda seperti di bawah ini.
1. Jangan terlalu banyak widget
Menggunakan widget terlalu banyak, apalagi widget yang berkaitan dengan informasi, maka widget tersebut akan sering melakukan update terhadap konten di dalamnya misalnya widget cuaca. Setiap widget membutuhkan sejumlah kapasitas tertentu dari RAM Android kamu, sehingga semakin banyak widget yang kamu pasang maka semakin besar pula jumlah kapasitas RAM yang digunakan.
2. Tidak menggunakan Live Wallpaper
Live wallpaper pastinya sangat menarik, karena menyediakan sebuah animasi yang bagus jika kamu gunakan sebagai wallpaper Android kamu. Tetapi sebenarnya Live wallpaper ini cukup berat karena dibanding wallpaper biasa yang diam, Live Wallpaper bergerak dan juga terus menerus diulang.
3. Tutup aplikasi yang tidak terpakai
Ponsel Android terkenal dengan fitur multitasking dimana fitur tersebut mampu membuat ponsel dapat menjalankan banyak aplikasi sekaligus, namun hal ini merupakan penyebab utama sebuah ponsel Android menjadi lambat. Sebaiknya Anda menjalankan aplikasi maksimal 3 aplikasi dalam waktu yang bersamaan.
Untuk hal ini maksudnya adalah ketika kamu sedang membuka suatu aplikasi lalu kamu menutup aplikasi tersebut hanya dengan menekan tombol home. Hal ini hanya akan melemahkan performa Android kamu karena sebenarnya aplikasi tersebut masih berjalan. Untuk menutupnya, gunakan tombol back.
4. Tidak menggunakan auto rotate
Fitur ini berguna apabila kamu sedang ingin melihat aplikasi tersebut secara horisontal atau vertikal, tetapi apabila kamu sedang tidak menggunakan hal tersebut, sebaiknya matikan saja, karena ketika menggunakan fitur ini, android kamu akan selalu menyesuaikan bentuk layar sesuai dengan posisi android kamu.
5. Tidak menggunakan Auto brightness
Sensor cahaya yang ada pada Android sekarang ini membuat android kamu bisa mengetahui intensitas cahaya yang diterima smartphone, sehingga dia secara otomatis menentukan kecerahan layar. Hal ini selain memberatkan performa Android, auto brightness juga menguras daya baterai Android kamu.
6. Gunakan MicroSD
Hal ini memang membutuhkan uang karena membeli microSD sebagai tempat penyimpanan. Tetapi dengan memiliki microSD dan kamu menyimpan aplikasi di microSD akan melegakan RAM Android kamu, untuk memindahkannya kamu bisa menggunakan App2SD atau Link2SD. Gunakan juga aplikasi Clean Master untuk membersihkan junk file dan cache di Android kamu.
7. Lakukan Factory Reset
Jika keenam cara diatas tidak bisa memperbaiki performa Android kamu, sebaiknya gunakan Factory reset. Sebagai anggapan kamu seperti memiliki smartphone Android terbaru setelah melakukan Factory Reset dan hal ini dipercaya dapat memperbaiki android kamu yang lambat menjadi ke performa awal.
8. Bersihkan Cache
Semua ponsel akan lambat kinerjanya jika banyak cache yang tersimpan pada memori internal. Salah satu cara mengatasi agar ponsel kembali normal adalah membersihkan semua cahcenya. Anda dapat menggunakan aplikasi History Eraser untuk menghapus semua cache pada memori internalnya. Caranya cukup mudah, tinggal buka aplikasi dan pilih menu clean selected, maka secara otomatis semua cache pada memori internal akan terhapus.
9. Simpan semua file pada memori eksternal
Dengan sedikitnya ruang pada memori internal, maka jika kita menyimpan terlalu banyak file pada memori internal jelas akan membuat ponsel menjadi lambat. Oleh karena itu, sebaiknya fileseperti gambar, musik atau video disimpan ke dalam memori eksternal.
10. Jangan menumpuk SMS masuk atau terkirim
Mungkin Anda tidak pernah menyadari kalau SMS masuk atau terkirim juga berpengaruh pada kinerja ponsel, karena semua SMS akan tersimpan pada memori internal. Jadi jangan pernah biarkan SMS menumpuk kalau tidak mau ponsel Android Anda lambat.
( Sumber: forum-Kompas )
Namun tidak semua android bisa digunakan secara lancar - lancar saja tanpa halangan. Ada juga android yang dikatakan lemot atau selalu bermasalah dan juga memiliki banyak kendala dalam pengguanaanya.
Apakah anda harus mengganti android yang lemot itu? tidak perlu. Anda hanya perlu mengikuti cara mengatasi android lemot anda seperti di bawah ini.
1. Jangan terlalu banyak widget
Menggunakan widget terlalu banyak, apalagi widget yang berkaitan dengan informasi, maka widget tersebut akan sering melakukan update terhadap konten di dalamnya misalnya widget cuaca. Setiap widget membutuhkan sejumlah kapasitas tertentu dari RAM Android kamu, sehingga semakin banyak widget yang kamu pasang maka semakin besar pula jumlah kapasitas RAM yang digunakan.
2. Tidak menggunakan Live Wallpaper
Live wallpaper pastinya sangat menarik, karena menyediakan sebuah animasi yang bagus jika kamu gunakan sebagai wallpaper Android kamu. Tetapi sebenarnya Live wallpaper ini cukup berat karena dibanding wallpaper biasa yang diam, Live Wallpaper bergerak dan juga terus menerus diulang.
3. Tutup aplikasi yang tidak terpakai
Ponsel Android terkenal dengan fitur multitasking dimana fitur tersebut mampu membuat ponsel dapat menjalankan banyak aplikasi sekaligus, namun hal ini merupakan penyebab utama sebuah ponsel Android menjadi lambat. Sebaiknya Anda menjalankan aplikasi maksimal 3 aplikasi dalam waktu yang bersamaan.
Untuk hal ini maksudnya adalah ketika kamu sedang membuka suatu aplikasi lalu kamu menutup aplikasi tersebut hanya dengan menekan tombol home. Hal ini hanya akan melemahkan performa Android kamu karena sebenarnya aplikasi tersebut masih berjalan. Untuk menutupnya, gunakan tombol back.
4. Tidak menggunakan auto rotate
Fitur ini berguna apabila kamu sedang ingin melihat aplikasi tersebut secara horisontal atau vertikal, tetapi apabila kamu sedang tidak menggunakan hal tersebut, sebaiknya matikan saja, karena ketika menggunakan fitur ini, android kamu akan selalu menyesuaikan bentuk layar sesuai dengan posisi android kamu.
5. Tidak menggunakan Auto brightness
Sensor cahaya yang ada pada Android sekarang ini membuat android kamu bisa mengetahui intensitas cahaya yang diterima smartphone, sehingga dia secara otomatis menentukan kecerahan layar. Hal ini selain memberatkan performa Android, auto brightness juga menguras daya baterai Android kamu.
6. Gunakan MicroSD
Hal ini memang membutuhkan uang karena membeli microSD sebagai tempat penyimpanan. Tetapi dengan memiliki microSD dan kamu menyimpan aplikasi di microSD akan melegakan RAM Android kamu, untuk memindahkannya kamu bisa menggunakan App2SD atau Link2SD. Gunakan juga aplikasi Clean Master untuk membersihkan junk file dan cache di Android kamu.
7. Lakukan Factory Reset
Jika keenam cara diatas tidak bisa memperbaiki performa Android kamu, sebaiknya gunakan Factory reset. Sebagai anggapan kamu seperti memiliki smartphone Android terbaru setelah melakukan Factory Reset dan hal ini dipercaya dapat memperbaiki android kamu yang lambat menjadi ke performa awal.
8. Bersihkan Cache
Semua ponsel akan lambat kinerjanya jika banyak cache yang tersimpan pada memori internal. Salah satu cara mengatasi agar ponsel kembali normal adalah membersihkan semua cahcenya. Anda dapat menggunakan aplikasi History Eraser untuk menghapus semua cache pada memori internalnya. Caranya cukup mudah, tinggal buka aplikasi dan pilih menu clean selected, maka secara otomatis semua cache pada memori internal akan terhapus.
9. Simpan semua file pada memori eksternal
Dengan sedikitnya ruang pada memori internal, maka jika kita menyimpan terlalu banyak file pada memori internal jelas akan membuat ponsel menjadi lambat. Oleh karena itu, sebaiknya fileseperti gambar, musik atau video disimpan ke dalam memori eksternal.
10. Jangan menumpuk SMS masuk atau terkirim
Mungkin Anda tidak pernah menyadari kalau SMS masuk atau terkirim juga berpengaruh pada kinerja ponsel, karena semua SMS akan tersimpan pada memori internal. Jadi jangan pernah biarkan SMS menumpuk kalau tidak mau ponsel Android Anda lambat.
( Sumber: forum-Kompas )